BPBD gelar rapat koordinasi Pembentukan Forum Pengurangan Resiko Bencana Kota Madiun
Madiun – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Madiun laksanakan rapat koordinasi pembentukan FPRB Kota Madiun. Forum ini merupakan wadah bagi teman – teman relawan yang ada di Kota Madiun terang Jariyanto, S.Sos, M.Si Kalaksa BPBD Kota Madiun dalam sambutan acara tersebut, Senin 14/11 di Ruang Rapat BPBD
Lanjutnya pembentukan organisasi turut mengundang perwakilan berbagai organisasi kemanusiaan yang ada di Kota Madiun, PMI ( Palang Merah Indonesia ), BREM ( Komunitas Reptil Madiun ), SAR MTA, LPB NU, Tagana, MDMC Rumah Sakit Islam, Exalos, Pramuka kemudian juga dari perguruan tinggi Universitas Merdeka Madiun, Politeknik Negeri Madiun, Universitas Widya Mandala, IKIP PGRI Madiun
Forum Pengurangan Risiko Bencana Kota Madiun merupakan wadah yang menyatukan organisasi pemangku kepentingan (multi stakeholders) di Kota Madiun yang bergerak dalam mendukung upaya-upaya pengurangan risiko bencana (PRB) di wilayah Kota Madiun.
FPRB terdiri dari perwakilan lembaga usaha, akademisi, organisasi kemasyarakatan, lembaga swadaya masyarakat, media massa, donor, organisasi profesi/keahlian, legislative, yudikatif, dan organisasi perangkat daerah, serta relawan penanggulangan bencana. FRPB dibentuk berdasarkan UU No. 24 Tahun 2007, PP No. 21 Tahun 2008.
FPRB memiliki Visi Memastikan Pembangunan Daerah Berbasis Pengurangan Risiko Bencana. Memastikan kebijakan yang diambil dapat mengurangi risiko bencana saat ini, tidak menambah risiko bencana baru, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Memastikan kelembagaan penanggulangan bencana dapat bersinergi dengan baik, antara BPBD dengan OPD, antara pemerintah daerah dengan masyarakat dan lembaga usaha.